Read This !

Blog ini dibuat untuk mengingat kenangan atau kejadian yang terjadi dalam hidup sang penulis amatir.Seperti buku harian yang terbuka,maka maaf bila ada kata yang tidak berkenan hal itu karena sesuai dengan mood sang penulis yang naik turun saat menuangkan pikirannya.jadi ambil yang baik,buang yang buruknya.oke *Just for Fun and Reminder for Me* *Please enjoy for all of you my beloved reader's :)* *Thankkis ^3^ * -Renee -

Rabu, 18 Juni 2014

Peduli itu Perlu !.

Jujur hari ini gue kesel banget sama orang. Sebut saja namanya Dongdong.Gue heran deh sama itu orang,kok bisa-bisanya dia terima gaji yang sama tapi bantu temen seperjuangan satu team aja gak mau. Hellowww dikemanain sih hati nurani lu bro?. Jujur gue GEMESSS banget sama orang kaya gitu. Saking gemesnya gue sampe menitikan airmata kekesalan. Bukan airmata bahagia.

Gue ditempat itu cuma admin biasa. Admin yang bahkan ga pernah dianggap sama Direksinya. Sedih?. Iyalah. Selama ini pengorbanan gue tuh ga dianggep sama sekali. Gue dianggap apa?.Butiran debu aja gitu?. Oke fix!. Gue emang bukan orang Yang Carmuk -- cari muka depan pimpinan. Menurut gue kalau kita membantu orang iu harus ikhlas. Biar perjuangan kita gak sia-sia. Tapi kalau ada orang yang kesusahan ya harus peka dong. Setidaknya kita sebagai manusia punya inisiatif. Apalagi si Dongdong itu punya andil yang cukup besar dalam perusahaan. "Seharusnya". Gajinya aja berjeti-jeti. Cih!. Memang gue bukan manusia sempurna. Gue juga bukan manusia suci yang gak berbuat dosa. Tapi gue masih punya hati. Gue masih peka terhadap lingkungan. Selama ini gue emang ga bantu banyak. Tapi setidaknya sesekali gue punya insiatif buat membantu. Walaupun gue akui lebih banyak malesnya.hehe. Begini aja ya?. kita bekerja harus sesuai dengan penghasilan. Bukan berarti gue mata duitan. Gue hanya ingin pekerjaan gue itu bisa diapresiasikan. Setidaknya itu yang memotivasi gue untuk tetap bertahan dan setia pada suatu pilihan.*ce-ileh...* Itu kan tandanya perusahaan mengapresiasi kerja kita. Bagaimanapun bekerja itu cari uang bukan cari susah. Sekedar cucrol aja ya selama ini gue mendapat gaji yang minim. Ya lima koma lah |maksudnya tanggal lima udah koma.haha|. Gue memang diperusahaan itu udah pasrah gak berharap banyak. Apalagi setelah gue meminta pengajuan gaji dan ternyata sampai sekarang gak di acc. Alasannya waktu itu karena perusahaan lagi colaps. Intinya gue udah gak berharap banyak lah. Yang terpenting buat gue saat ini adalah gue bisa membayar hutang cicilan motor gue dan berharap behel bisa kelar. Setidaknya sampai lebaran usai. Lumayan THR bro!.

Bisa di bilang satu tahun lebih gue mengabdi. Tapi pengabdian gue seolah sia-sia karena perlakuan yang tak adil dari sejumlah oknum yang berkuasa. Gue lagi-lagi pasrah. Tapi jujur kalau dipecat sekarang gue gak terima. Karena selama beberapa bulan ini gue rajin banget masuk. Walaupun datang telat pulang ontime.haha. Ya kalau diceritakan bagaimana perusahaan memperlakukan gue sekarang gue bener-bener pengen berhenti aja deh. Bertahan juga percuma gak ada uangnya. Tapi gue masih bertahan karena gue butuh dan gue sudah merasa nyaman disana dan gue juga gak mau-lah dipecat hanya karena pekerjaan gue yang menurut sebagian besar orang itu sepele. Ya SE-PE-LE. Padahal orang itu tidak sepatutnya meng-underestimate sebuah pekerjaan. Ibarat nilai mata uang. Lima puluh ribu itu kan tercipta karena ada nilai mata uang yang kecil seperti seribu. Walaupun seribu adalah bilangan yang kecil tapi kalau tidak ada seribu tidak akan tercipta lima puluh ribu. Sama halnya dengan pekerjaan. Walaupun pekerjaan se-sepele apapun. Tanpa pekerjaan itu perusahaan besar juga pasti akan kewalahan. Contoh kecil aja beberapa bulan yang lalu sempat tidak ada Messengger--kurir. Pekerjaan yang tadinya tak terbengkalai jadi terbengkalai. Costumer pun banyak yang komplain karena hal itu. Apalagi perusahaan gue bergerak dibidang jasa perbuangkhan--dialaykan supaya samar. Intinya kita sebagai manusia gak berhak menilai apalagi menyepelekan sebuah pekerjaan. Bagaimanapun sebuah pekerjaan itu terlihat sepele karena orang yang bekerja sudah hapal betul seluk beluk pekerjaanya alias terbiasa melakukan hal itu terus menerus. Bukan karena pekerjaannya yang memang mudah. Coba aja sana tawarin sama anak sekolah yang baru lulus pekerjaan gue itu. Pasti bakalan kikuk.Karena belum terbiasa. Kaya waktu pertama gue kerja disitu. Lagian hari gini mana mau?. Gajinya segitu kerjaanya seabrek-abrek. Mesti bantu sana-sini. Iyewwwwhhh Bingits!.

Ya gue paham lah dunia kerja itu bagaimana. Namanya juga perusahaan pasti gak mau rugi deh. Apalagi menjelang puasa dan lebaran. Secara kan ya?.karyawan udah satu tahunan kerja otomatis pengeluaran untuk bayar uang THRnya juga pasti besar. Makanya direksi ditempat gue itu terus-terusan mencari kelemahan gue dalam bekerja. Untuk apa?.supaya mereka bisa mecat gue dan ga repot buat bayar THR--tunjangan hari raya. Makanya sejujurnya gue was-was juga karena hal itu. Bukan bermaksud nantangin. Tapi kalau abis lebaran sih bodo amat deh. Emang rencananya juga gue mau cari lagi yang lebih baik. Ya semoga aja ada perusahaan yang lebih semuanya yang mau nampung gue lagi.Amin :). Soalnya hati gue udah terlalu sakit sebenernya bekerja disitu. Dari awal bekerja gue sudah ga dianggap. Gak ada kontrak,gak ada tunjangan dan uang lembur, sabtu tetep masuk, akhir bulan pulangnya ga tentu bahkan jadwal libur pun kadang suruh masuk. Pokoknya ga banget deh!. Tapi yang bikin gue nyaman disitu karena orang-orangnya welcome banget. Sayangnya yang gak welcome itu orang yang punya jabatan. Biasa-lah...dalam dunia kerja emang begitu. Semakin tinggi jabatan semakin congkak orang-orangnya. Boro-boro kayak padi yang semakin lama semakin merunduk.pretlah!.

Inti dari semua ocehan gue itu adalah :
Ber-simpati dan Ber-empati itu perlu walaupun hanya sekedar basa-basi. Ya hari ini gue belajar tentang satu hal yaitu kepedulian. Secuek-cueknya manusia,bagaimanapun jika ada orang yang membutuhkan bantuan kita harus bantu walau malas sekalipun. Setidaknya basa-basi. Walaupun kedengaran klise tapi itu ampuh untuk mempererat tali persaudaraan.karena manusia itu makhluk sosial yang tidak bisa hidup sendiri. Oke fix!.

Ya ambil Hikmahnya aja. Yang baik dari postingan gue ini boleh ditiru. Yang gak baik ga usah dicontoh ya. Biarlah ini menjadi pengalaman hidup gue yang berharga. 

Salam Curcol
Renee xoxo 

Tidak ada komentar:

translate into your language

English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified
by : BTF

LOVE THIS QUOTE

never blame anyone in your life!. Good people give you HAPPINESS,Bad people give you EXPERIENCES,Worst people give you a LESSON and Best people give you MEMORIES.

I Heart Your Blog :)