Mau tetep stay di rumah atau keluar rumah pun sudah termasuk pilihan.

Kita setiap waktu dipaksa untuk memilih dalam hidup ini. Walaupun pilihan yang terjadi dalam hidup gue kadang gak enak. Bahkan banyak gak enaknya 🙈 #curcol 

Contoh, hampir 2 tahun gue menganggur,bukan karena gue gak mau cari kerja lagi,tapi gue harus memilih antara pekerjaan atau menjadi "Ibu sementara" untuk adik gue yang bungsu di mana termasuk pilihan yang sulit bukan?

Di satu sisi kalau gue memutuskan menjadi " ibu sementara" buat adek gue ya otomatis gue gak punya penghasilan karena gak bisa bekerja, di sisi lain, kalau gue memilih sebagai pekerja, otomatis gue punya duit tapi di rumah sendiri adek gue gak ke urus dan pekerjaan rumah siapa yang bakalan ngerjain?. Tuhkan mikirin kaya gitu aja kadang berat. Dan gue gak punya pilihan lain kaya semacem buka usaha sendiri di rumah atau buka olshop sendiri. Ya emang modalnya juga gak ada. Kalau buka olshop sendiri, sebenernya bisa aja sih. Tapi jujur aja,gue gak punya ilmu nya dan gue takut salah dalam melangkah. Karena bagaimana pun ya kudu di pikirin juga mateng-mateng dan mengingat temen real gue yang emang sedikit juga, apakah bakalan laku kalau punya olshop sendiri?. Soalnya dulu sempet punya toko real aja, kurang laku walaupun udah di bikin sosmed buat jualan. Bisa di hitung jari lah siapa aja yang beli.

Back to the topic. Kadang ya kita ingin memilih ini dan itu,tapi pada kenyataan nya pilihan yang di kasih juga dua-duanya memberatkan. Seperti contoh kasus gue yang diatas.

Jujur aja,sebagai manusia gue juga terkadang pengen gitu kaya orang-orang yang punya kesempatan dan pilihan yang bagus. Tapi pada kenyataan nya ya hidup gue lebih seperti drama korea. Yang di mana cobaan selalu datang walaupun tanpa di minta. Kadang tuh,emang relate banget lah cerita dalam drakor tuh. Tapi bedanya kalau drakor cuma karangan semata ( ada juga sih yang terinspirasi dari kisah nyata kok ) dan pasti akhirnya hepi ending. Kalau hidup gue,gak tahu lah akan seperti apa endingnya. Cuma ya ampe sekarang masih "belangsak" aja sih hidup gue.

Emang bener,hidup adalah sebuah pilihan. Dan mau gak mau kita harus memilih sesuai situasi dan kondisi saat ini.

Bukan mau menyalahkan keadaan,tentu tidak. Gue udah berusaha nerima dan ikhlas menjalani hidup yang seperti ini. Cuma kadang gue baper juga. Pengen gitu lho kaya orang-orang yang hidup nya sesuai dengan track nya. Pengen gitu lho punya kehidupan yang lancar jaya kaya macem jalan tol. Paling gak,pilihan yang datang pada kita iti adalah pilihan yang bagus. Gak melulu memilih diantara apel yang busuk ( ibarat kata seperti itu )

Emang bener,life is like rollercoaster!.

Udah pada dasarnya gue gak punya "orang dalem", temen real juga bisa di hitung jari. Hidup gue intinya "begini banget!". Kadang gue mikir kearah situ. Bukan gak mensyukuri hidup lho ya. Tapi gue dalam lubuk hati paling dalem,pengen punya kehidupan yang semuanya berjalan mulus gitu. Tapi ya hidup itu,emang begini inilah. Full of surprise.

Sebenernya pengen aja gitu ya,di usia segini udah punya karir bagus,punya pasangan dan anak sendiri, bisa bantu orangtua yang tinggal bokap gue doang. Paling gak, di masa tua nya bokap,dia gak perlu capek-capek nyari duit. Tinggal gue kasih-kasih aja gitu. Pengen banget hidup gue kaya gitu. Tapi pada kenyataannya ya sudahlah!. 

Gue pengen berusaha bangkit dari kegagalan dalam pencapaian hidup. Tapi belum tahu cara nya gimana biar gue bisa lolos dari maut yang sekarang seolah sedang mencekik ( cie ileh,bahasanya gue dalem banget 🙈 ).

Ya alhamdulillah sih,sampe sekarang tetep survive walaupun survive nya ya kaya gini ini. Tapi selalu berpikir positif aja kalau suatu hari gue akan dapet pilihan dan kesempatan itu ( yang bagus-bagus pastinya. Amin 🙏 ) .

Jujur,keinginan gue cuma pengen bisa hidup bahagia tanpa terhalang soal materi. Pengen beli ini itu tuh gak pusing kudu ngeluarin duit berapa. Itu sih goals hidup gue ( kayaknya semua orang juga ya 😂 ).

Yang terpenting bisa bahagiain orang-orang di sekitar gue yang tulus selama ini ada di sisi gue,baik dalam keadaan senang maupun susah. Pengen banget sih bales jasa mereka. Walaupun sedikit. Dan penyesalan terbesar gue adalah belum bisa bahagiain nyokap yang lebih lagi. Tapi semoga aja nyokap bisa bahagia di sana. #alfatiha

Ketika hidup tidak memberi pilihan. Maka saran gue adalah yaudah,nikmati dan jalanin aja seperti yang sedang gue lakukan saat ini. Kalau memang ada kesempatan datang,ya di coba aja dulu. Seperti itu.

Ketika pilihan yang datang tidak memberimu kesempatan,jangan kecil hati karena masih ada hari esok yang kan berganti. 

Intinya kita gak boleh pantang menyerah. Tetep semangat!. Apalagi di masa pandemi yang belom berakhir ini. 

Fighting!!! 

Inget roda kehidupan pasti berputar,gak mungkin kita ada di bawah terus. Yakini aja dalam hati,bahwa hari itu pasti akan datang.

Tetep semangat buat kalian yang hidupnya dalam quarter life crisis macem gue ini. Semoga kita bisa survive dan bisa sukses ke depan dengan cara kita masing-masing. Amin 🙏

Sekian dulu,bacotan gak penting ini. Selamat hari minggu semua 🤗

#stayathome #staysafe #tetepsemangat #sehatterus #bahagiaselamanya

💖

Tanpa tahu apa yang kita rasakan

Merasa hidupnya lebih baik

Memang itu semua tidak salah

Tapi bisakah ia memposisikan dirinya sama sejajar seperti kita?

Kita berbeda

Karakter pun berbeda

sama halnya dengan hidup

Hidup pun begitu

Tidak bisa menyamaratakan semua hal dengan mudah

Menghakimi memang mudah

Apalagi kalau kita merasa sudah menjadi orang yang lebih baik daripada yang dihakimi

Tapi tahu kah ?. 

Ada yang namanya etika

Ada yang namanya batasan

Walaupun kadang kita mengganggap apa yang kita beritahukan itu adalah sebuah hal yang bagus

Tapi jika terlalu sok tahu dan terkesan menggurui 

Apakah itu bukan yang dinamakan menghakimi?

Ya biarlah semua orang bebas berpendapat

Tapi alangkah bijak jika kita mau berkaca sejenak

Dan pahami satu hal

Bahwa hidup kita berbeda

Prosesnya berbeda

Dan tidak bisa di sama ratakan apalagi dibanding bandingkan

Cukup dengan memahami

Tanpa perlu menghakimi

Itu akan jauh lebih indah

Jalani apa yang kamu yakini

Dan jangan hiraukan orang yang hanya bisa menggurui & menghakimi

Kamu berhak bahagia dengan caramu sendiri