Seperti de javu
Kau pergi meninggalkan kami begitu saja
Ibu
Merasa kepergian mu bagai mimpi
Mimpi buruk yang ingin ku hilangkan
Tapi kini itu hanya mimpi ku
Segala macam campur aduk
Antara kehilangan
Maupun perlahan tertanam kerinduan
Ibu
Kini wajahmu tak lagi ada
Kini diantara kita hanya tinggal kenangan saja
Ibu
Maaf atas ke tidak sempurnaanku sebagai anakmu
Maaf atas segala keluh kesah yang selalu membebani pikiran mu
Maaf atas segala kata kasar yang ku lontar kan tanpa berpikir itu akan menyakiti hatimu
Maaf atas segala hal bodoh yang ku lakukan
Aku hanya ingin engkau tahu
Bahwa di lubuk hati paling dalam hanya ada namamu
Sebagai ibu
Sebagai orang yang paling terkasih
Sosok yang akan selalu kurindukan
Memang kehilangan menjadi cambuk
Bahwa ternyata engkau begitu berharga
Di mata dan hatiku
Ibu
Semoga engkau bahagia
Di tempat terindah
Aku anakmu
Tak akan pernah bisa melupakan setiap jengkal memori yg pernah kita habiskan bersama
Tawa canda tangis serta bahagia
Semua akan selalu ku kenang sebagai kenangan terindah
Terimakasih telah menjadi ibu ku
Terimakasih telah menyadarkan ku
Bahwa kehadiranmu sesungguhnya berarti
Terimakasih
Dan selamat jalan ibuku

Terkadang kita lupa
Bahwa kita pun berhak bahagia
Walaupun hidup terkadang tak memberi celah tuk kita tetap ceria
Tapi sulitkah kita tuk bahagia?
Bahkan benih tumbuhan yang ditabur asal pun tumbuh dengan sendiri nya?
Karena mereka tahu caranya bahagia
Dengan cara mereka sendiri
Begitu pun aku
Ku ingin melepaskan semua beban di dada
Berusaha berlapang dada
Toh hidup pada kenyataan nya hanya menunggu
Menunggu waktu
Dan menunggu giliran kapan kita akan mendapat apa yang kita inginkan
Kalaupun harus melenceng dari ekspektasi
Toh itu tandanya kita harus belajar dari pengalaman itu
Yang terpenting jangan terperosok pada lubang hitam yang sama
Harus lebih baik dari sebelum nya
Dan harus lebih belajar tuk meningkatkan kualitas diri yang terbaik
Jangan takut akan gelap
Selama masih ada terang
Selama masih ada cahaya
Walaupun hanya setitik
Tapi pasti kita temukan JalanNya
Yang terpenting kita rubah pola pikir
Tuk lebih bisa bersantai dan berdamai dengan keadaan
Kalau bukan kita sendiri siapa lagi?
Jangan berharap pada orang lain
Apalagi mengharap dan menggantungkan harapan pada orang lain
Ujungnya pasti kecewa
Gantunglah harapan pada sang pencipta
Dia lah yang lebih tahu
Yang terpenting hidup untuk hari ini
Bahagia untuk selamanya
Apapun yang terjadi
Ku kan berusaha tuk menciptakan bahagia
Terutama tuk batin yang bahagia

Ku ingin berlari
Terbang jauh tinggi
Tapi kesempatan tak kunjung datang

Tak ingin terus berlarut dalam suramnya kehidupan
Ku pun ingin menatap masa depan

Tak ingin lagi ku menangis
Tak ingin lagi ku meratapi apa yang telah lalu

Masih adalah kesempatan itu?
Belum usai tanya
Tapi masih menyimpan tanya
Hingga detik ini

Hari demi hari berlalu
Penantian panjang tak berujung ini masih adakah harapan?

Menggapai cita
Meraih cinta
Kedua hal itu yang selalu mengundang tanya

Yang belum ku temukan jawabannya hingga detik ini