Read This !

Blog ini dibuat untuk mengingat kenangan atau kejadian yang terjadi dalam hidup sang penulis amatir.Seperti buku harian yang terbuka,maka maaf bila ada kata yang tidak berkenan hal itu karena sesuai dengan mood sang penulis yang naik turun saat menuangkan pikirannya.jadi ambil yang baik,buang yang buruknya.oke *Just for Fun and Reminder for Me* *Please enjoy for all of you my beloved reader's :)* *Thankkis ^3^ * -Renee -

Sabtu, 23 April 2016

Selangkah lebih dekat

4/23/2016 05:55:00 PM 0 Comments
Dulu kau jauh,
Kini kau selangkah lebih dekat
Maksudku jarak kita
Walaupun dilangit yang sama
Dan mungkin di kota yang sama
Jika hatimu bukan untukku, aku bisa apa?
Karena perasaan ini hanya aku yang tahu
Kalaupun suatu saat kita bertemu, paling ku hanya terdiam membisu
Malu malu curi pandang tak bisa ungkapkan rasa ini
Rasa yang sedikitpun belum memudar dari pertama kali beradu pandang denganmu
Kini kita dilangit yang sama
Namun dalam di situasi yang berbeda
Tak ada lagi kendala jarak
Namun kendala perasaan tetap sama
Karena ku hanya bisa terdiam
Dan tak tahu haruskah memulai atau berusaha tuk melupakan ini semua
Hanya Kuasa Tuhan yang dapat menyatukan kita
Jika saja kau bisa membaca hatiku dari jarakmu itu,alangkah baiknya
Tak perlu kujabarkan betapa ku merindukan dan tak hentinya memikirkan tentangmu setiap waktu ku
Mungkin kedengarannya aku wanita gila
Yang hanya pandai menyimpan rasa
Tanpa tahu mengungkapkannya
Aku sejujurnya takut bermimpi tentangmu
Karena ku takut ekspektasi rasa ini terlalu berlebihan sedangkan perasaanmu tak sedikitpun ada untukku
Oleh karena itu walaupun jarak selangkah lebih dekat tapi ku masih ragu haruskah ungkapkan rasa ini? Atau haruskah ku simpan saja dalam hatiku sendiri?
Entahlah akupun tak tahu jawabannya
Yang pasti, aku senang jarak ini selangkah lebih dekat
walaupun perasaanmu belum tentu
Aku selalu berdoa yang terbaik untuk kita berdua
Jika memang jodoh suatu saat pasti kan bertemu
Iya jika Tuhan yang mengizinkan

posted from Bloggeroid

Ku tak sanggup

4/23/2016 02:27:00 AM 0 Comments
Haruskah ku bertahan melewati semua ujian hidup ini?
Ataukah ku harus melepaskan semuanya dan berlalu pergi?
Jiwaku terluka
Batinku tersiksa
Manakala mereka berbuat semaunya
Bukan ku tak berusaha
Tapi ku hanya manusia biasa yang tak luput dari kata salah
Dan inginku menyerah
Menghadapi semua mata yang memandangku sebelah saja
Tanpa mereka sadari
Hati ini tersakiti oleh tajamnya lidah yang tak bertulang itu
Seperti pisau belati
Mereka menancapkan luka yang makin lama semakin dalam
Membuatku mulai tak sanggup bertahan
Walaupun kutepis semua luka hanya lewat tangisan
Ku berusaha tegar,namun sampai kapan?
Ya Tuhan, adakah jalan untuk hamba Mu ini melangkah ke tempat yang lebih baik?
Akankah ku di beri kesempatan kedua oleh Mu ?
Tuhan, Kau tahu seberapa rapuhnya aku
Kau juga tahu,seberapa keras ku menahan semua gejolak yang ada dalam diri ini!.
Ku tahu, Engkau tak tidur dan terus mengawasi ku disini
Ku tahu, mungkin ini caraMu untuk membuatku menjadi orang yang lebih kuat lagi
Tapi jujur saja, ku tak bisa terus menerus begini
Aku tak sanggup
Namun aku pun tak bisa memutuskan untuk pergi sebelum mendapat pengganti
Ijinkan ku Tuhan, untuk berusaha sekali lagi di tempat yang lebih nyaman dan membuatku merasa tenang
Yang tak pernah memandangku sebelah mata lagi
Dan menghunuskan kata kata menyakitkan yang membuat ku semakin galau
Mungkin mereka kurang piknik
Atau mungkin perasaanku yang memang terlalu sensitif
Yang jelas aku mulai rapuh
Dan ku tak sanggup lagi menghadapi semua ini

posted from Bloggeroid

Kamis, 07 April 2016

Kuatkan mentalmu

4/07/2016 05:38:00 PM 0 Comments
Dear blog,
Dulu waktu jaman sekolah ujian nasional itu bener bener ujian hidup yang menakutkan. Dunia serasa mau runtuh menghadapi hal itu. Bener bener masa masa yang berat saat itu. Tapi kini gue sadar, hal itu adalah justru hal yang kecil yang gak perlu ditakutkan secara berlebihan karena ujian yang paling berat sesungguhnya adalah ujian kehidupan.

Yaps, ternyata kehidupan setelah masa sekolah lah yang Paling berat. Menguras tenaga maupun emosi. Apalagi di usia yang hampir menginjak seperempat abad gue ngerasa ujian hidupnya makin berat. Karena gue harus berpikir ke depan seperti apa. Jujur, secara mental mungkin gue belum siap melewati kerasnya kehidupan. Apalagi dunia kerja yang sekarang menuntut gue untuk bekerja cepat dengan kualitas bagus. Yang sampe detik ini masih gue pelajarin dan terkadang disaat mental gue drop gue hanya menangisi dan seolah menyesali keputusan gue mengambil kerjaan disana. Dan gue pun rasanya ingin menyerah saja. Tapi gue urungkan,karena gimana juga gue harus menerima dan menjalani kehidupan ini. Mungkin takdir untuk sementara harus berkata seperti ini. Walaupun perasaan terombang ambing tak menentu,tapi gue harus tetep tegar sekuat batu karang. Karena pasti akan ada masanya gue move on. Walau dihempas datang lagi, dihempas datang lagi, gue harus tetep semangat karena begitulah hidup. Mungkin tak sesuai ekspektasi. Tapi pasti ada hikmah dibalik itu semua. Dan gue jujur sampe detik ini masih belajar memaknai hidup dengan bahagia dan melewatinya dengan senyuman. Walaupun mengeluh itu pasti. Yowis, terima nasib aja!. Dan inilah ujian hidup yang harus gue terima. Jujur,satu sisi hati gue bilang nyerah tapi sisi yang lain bilang harus bertahan. Karena bagaimanapun juga inilah keputusan hidup yang harus gue jalanin. Intinya jangan banyak dipikirin tapi dijalanin aja. Walaupun tetep kepikiran juga.hahaha

Hidup itu menurut gue bagaikan dadu. Dilempar seberapa keraspun,pasti tetep keluarnya angka. Entah angka berapapun itu. Dan bagaikan main getrich pasti ada saatnya menang dan ada saatnya kalah. Mungkin posisi gue saat ini gak menguntungkan sama sekali buat gue karena berkali kali hati kecil gue bilang nyerah. Tapi gue harus yakin semua akan indah pada waktunya. Apapun hal yang menyakitkan dan menakutkan dalam hidup ini harus tetep dijalanin. Percaya aja badai pasti akan berlalu. Walau sekarang kita (maksudnya gue) dihina,dicaci maki tapi gue harus tetep kuat. Mungkin inilah ujian kehidupan yang paling berat dan paling banyak menguras emosi. Tapi gue harus percaya ini cuma sementara. Allah gak tidur,Dia pasti melihat usaha kita. Gue akan tetep tegar walaupun mental gue dijatuhin lagi dan lagi. Gue pasti bisa dan ini pasti kan cepet berlalu. Percayalah!.

Jangan pernah menyerah walaupun hati selalu ingin. Jangan pernah takut,karena akan ada masanya semua kan berlalu menjadi kenangan. Entah itu kenangan baik ataupun buruk. Namun jika hati tak kuat menahan semua beban hati,menangislah sesuka hatimu. Biar lega. Tapi setelah itu harus bangkit lagi. Percayalah, gak akan selamanya hidup dalam keterpurukan,tapi pasti setelah hujan deras dalam hidupmu itu kan timbul pelangi yang indah. Ayo kuatkan mentalmu renee!.

posted from Bloggeroid

translate into your language

English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified
by : BTF

LOVE THIS QUOTE

never blame anyone in your life!. Good people give you HAPPINESS,Bad people give you EXPERIENCES,Worst people give you a LESSON and Best people give you MEMORIES.

I Heart Your Blog :)